Pengikut

Jumat, 13 Maret 2015

Come and Get It

Come and get it

Come and Get It


Cast : Kyuhyun, Sooyoung
Genre : Romance
Rating : 15+
Disclaimer : Ff dari pemikiran sendiri, tidak copas. jika ada kesamaan ff dg yg lain mohon maaf

~narsis itu aku~
  1 jam 2 jam, oh god! Sooyoung menunggu redanya hujan. Sudah lebih 2 jam ia disana. Tak sadar jika dirinya sedang diperhatikan. Sooyoung merutuki dirinya sendiri karena tidak membawa payung atau mantel yang sebenarnya sudah disiapkan oleh ibunya. Sebuah tangan mengulurkan payungnya. Sooyoung merasa asing dengan namja ini.
"Ini, terimalah. aku melihatmu dari tadi menunggu redanya hujan" ucap namja itu. "Tidak. terima kasih. sebentar lagi juga hujannya reda" tolaknya halus. "Ini sudah maghrib noona. sebentar lagi isya, tidak mungkin saya membiarkan seorang gadis disini sendirian."
Namja ini benar, tidak mungkin Sooyoung disini sendirian. Sooyoung menerima payung itu. "Kamsahamnida." ujar Sooyoung sambil tersenyum dibalas senyum ramah si namja.

***
Sorenya Sooyoung kembali ke Kafe dimana ia kemarin bertemu Namja yang telah meminjamkan payungnya. Hari ini tidak hujan, namun langit tampak sedih begitu juga Sooyoung yang sedari tadi menunggu seseorang namun tidak kunjung datang. Diliriknya arloji yang bertengger

manis ditanganya yang menunjukan pukul 20.45. Sooyoung lantas menyerah karena orang yang ditunggu tak kunjung datang dan oh Tuhan! betapa bodohnya ia kemarin karna tak sempat menanyakan nama atau alamatnya untuk mengembalikan payungnya.

Sooyoung berjalan pulang kerumahnya karena sudah tidak ada bus lagi yang lewat. Sebenarnya rumahnya masih berjarak 2 km lagi dan ia terpaksa berjalan kaki. Ia melewati gang yang sepi, hanya derap langkahnya dan hewan hewan kecil yang didengar. Tak lama terdengar suara beberapa preman yang sedang mabuk mendekatinya. Sooyoung segera mundur. "Hy manis. sendirian?" tanya preman yang ada didepan sendiri. "Lebih baik temani kita malam ini" ujar preman lain. Sooyoung ingin berlari, namun tangannya dipegang oleh preman yang lainnya. "LEPASKAN!" perintah Sooyoung memberontak. "HEI!! LEAPSKAN DIA!!!" teriak seseorang namja. "Mau apa kau bocah?" tanya preman itu. "Lepaskan gadis itu" perintah laki laki itu.

Bukannya melepas, mereka (preman) malah memukul laki laki itu
. Tapi namja itu cepat dan memukul preman preman itu hingga ngacir ketakutan.

Kyuhyun langsung melenggang kearah Sooyoung. "Hei? Kau tak apa?" tanya Kyuhyun khawatir. Sooyoung meringkuk, bahunya bergetar yang ternyata sedang menangis. Sooyoung memeluk namja yang tidak dikenalnya dan menangis dibahunya.

Dengan senang hati Kyuhyun membalas pelukan gadis itu karena ia tahu jika gadis itu sedang ketakukan. Sooyoung segera melepas pelukannya menyadari dengan apa yang diperbuat. "Maaf, aku.." Ujar Sooyoung terputus. "Gwenchanayo. Aku tau kau sedang takut" Jawab Kyuhyun lembut. Entah kenapa Sooyoung merasa nyaman dengan namja ini. "Kau menginaplah dirumahku. Ini sudah malam" Ajak Kyuhyun lembut. Sooyoung menatap Kyuhyun seakan menyelidiki. "Tenanglah aku orang baik" Ujar Kyuhyun. Sooyoung mengangguk percaya.

***
Kyuhyun membuka pintu rumahnya dan mempersilakan masuk Sooyoung yang asyik meneliti tiap sudut ruangan. "Maaf, Rumahnya jelek" Ucap Kyuhyun. "Disini ada 2 kamar, kau tidur disana" Ucap Kyuhyun menunjuk
kamar yang disebelah kamarnya sendiri.

Kyuhyun beranjak darh sofa namun ditahan oleh Sooyoung. "Aku tadi sore berniat mengembalikan ini " Sooyoung menyerahkan payung Kyuhyun.
Kyuhyun tersenum. "Jadi tadi sore kau menungguku untuk menyerahkan payungku? payung itu untukmu." Sooyoung mengernyit heran. "Bagaimana mungkin aku menerima payung ataupun barang dari orang lain. Apalagi orang itu tidak kukenal.?"
Kyuhyun duduk disamping Sooyoung. "Aku mengenalmu, namamu Choi Sooyoung bekerja di kedai kopi, sekolah di Anyang High School. Benarkan?" Tanya Kyuhyun tersenyum arti. "Bagaimana kau tau?" tanya Sooyoung tak percaya, "Aku Akan selalu mencari tau tentang seseorang yang aku sukai. Jadi aku tau tentang dirimu" Ujar Kyuhyun lalu kekamar.

Sooyoun
Sooyoung mengangkat alis bingung. "Apa maksudnya?" batinnya. Sooyoung hendak kekamarnya namun matanya menangkap beberapa foto ditempel di tembok. Disana tertulis ``My Photos Cho Kyuhyun``. Sooyoung mengangguk mengerti. 'Jadi dia bernama Cho Kyuhyun'. ***

[[KYUHYUN POV]]

KRING KRING KRING BUGG PYAR!

Ah! dasar alarm sialan, aku melempar alarmku. Pasti pecah. Yap! memecah alarm tiap pagi ialah hobiku.. Jadi tiap sore aku akan membeli alarm baru.

BUGG! PRANG! AWWW!!

Suara apa itu? seperti dari arah dapur. Aku segera berlari kearah dapur dan apa yang kulihat pemirsa?. Sooyoung, gadis itu sedang merintih kesakitan pada jari manisnya. Sontak aku segera kearahnya dan memegang jarinya lalu mengisap darahnya dan kumuntahkan darahnya ke wastafel. Ia terlihat shock. "Kau tak apa?" tanyaku khawatir. "Ti..ti.. tidak" jawabnya. 'Kenapa gugup?' batinku.

Aku sangat khawatir pada
Cinta? apa kalian pikir aku mencintainya? Yap! benar aku mencintainya. Tapi apa pikir aku mencintainya secepat itu? jawabanya tidak. Aku sering memperhatikannya sejak tempo hari lalu. Aku selalu mengurek urek informasi tentang dirinya dari teman temanya. Dia sama denganku, dari kalangan rendah. Aku bersyukur sekali. Dia gadis yang cantik, baik, pintar, manis.
Sekarang aku sedang mengobati lukanya. Ya Tuhaaaan! Jantungku rasanya mau copot sebentar lagi karena dekat dengannya. Sepertinya ada yang bermain tinju didadaku. "nah selesai" Ujarku lalu mengemas PPPK dan berlalu darinya. Aku tak mau dekat dengannya, bisa bisa jantungku copot ditempat.

Aku bisa melihat ia menatapku heran. Ya Tuhaaan! aku kan tampan, baik, kece badai dan jangan lupa dengan senyum mautku. Semoga saja Sooyoung bisa jatuh hati padaku. kkkkk

***
Semenjak kejadian itu, aku dan Sooyoung semakin dekat. Aku juga semakin cinta dengannya. "OPPPAAAAA" seru seseorang padaku yang aku yakini ialah Sooyoung. Kalian jangan bertanya kenapa ia memanggilku oppa, umurku 2 tahun lebih tua darinya. Sebenarnya aku yang menyuruhnya memanggilku oppa.
engalah, aku mau."

Dia tersenyum penuh kemenangan. Ish dasar Choi Sooyoung. Kalau aku suamimu ku habisi kau!. Ia melanjutkan masaknya.

Ini sudah 2 bulan lamanya kami dekat, tapi kapan aku menyatakan perasaanku?.
Baiklah, nanti sore aku akan mengatakanya.

"Kimchinya sudah matang." Serunya sambil menenteng mangkuk didua tangannya.
"Nih." Sooyoung memberiku semangkuk Kimchi. Aku lihat mangkuk yang ia pegang lebih besar dan penuh dengan sayuran. Sedangkan miliku? kecil. "Sudahlah makan, aku tau kau tak suka Kimchi makanya aku beri yang kecil." Ujarnya tanpa menoleh ke arahku. "Cih! bilang saja kau lapar, jadi pilih mangkuk yang besar" Cibirku. Ia menatapku tajam "Sudah lebih baik aku
beri yang kecil dan tidak ada sayurnya, kau mau aku beri yang besar hah!." Aku melengos menghindari tatapan tajamnya.

Kalian tau? Porsi makanku dengannya sangatlah jauh berbeda. Porsi makan dia adalah 2 kali lipat porsi makanku. Tapi anehnya ia tak gemuk gemuk dengan porsi makan seperti itu. Sedangkan aku? makan 2 piring saja sudah tambah 1 kg berat badan.

"Hei! habiskan makananmu, lihat makananku sudah habis" serunya. APA! baru 2 menit yang lalu ia memberiku makanan dam sekarang sudah habis?. Dengan terpaksa aku memakan makanan ini.

***
[[STILL KYUHYUN POV]]

Lotte World, at 14.00 KST.

"Uegh" Aku memuntahkan makananku. Sooyoung menepuk punggungku. "Ish! Kau cewek atau cowok sih? Baru 5 permainan kita naiki, kau sudah mabuk!" Protesnya tanpa dosa.
Kami sedang di Lotte World, Menikmati beberapa permainan disana. Tepatnya Sooyoung yang menikmatinya. Sedangkan aku? baru 5 permainan perutku sudah enek. Aku duduk lemas di bangku taman bermain.
'CUP'
Sooyoung mencium pipi kananku,lalu pergi meninggalkanku. Ini nyatakan? Dengan bodohnya aku memegang pipi kananku. Jika ini nyata, aku tidak akan mencuci muka agar bekas bibir Sooyoung tidak hilang di pipiku.
Tunggu Pembalasanku Choi Sooyoung!.

***

[[AUTHOR POV]]

Sooyoung berdiri didepan gembok gembok cinta diikuti Kyuhyun yang berdiri disampingnya. "Apa yang ingin kau bicaran?" tanya Sooyoung. Kyuhyun memegang erat tangan Sooyoung dan menatap lekat manik mata gadis didepannya.
"Sooyoung, kau tau? aku bukan laki laki romantis seperti di tivi tivi. Aku juga bukan laki laki sempurna yang mampu membahagiakanmu. Saranghae Sooyoung. Tidak, aku sangat mencintaimu, would you be my girlfriend?" ucap Kyuhyun tulus. Sooyoung tersenyum dan menitihkan air mata. Kyuhyun yang melihatnya langsung panik. "Kau kenapa?". Sooyoung menggeleng. "Pertama kali aku melihatmu, aku selalu senang. Didekatmu aku merasa nyaman. Nado saranghae. I will you be my girlfriend." Kyuhyun memeluk Sooyoung erat seakan akan tak ingin melepasnya.
gadis yang aku nta ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SNSD Ballerines